Rabu, 26 Juni 2019

CONTOH SURAT LAMARAN PEKERJAAN


Blitar, 20 Juni 2019



Hal : Lamaran Pekerjaan
Kepada Yth.
Bapak / Ibu Pimpinan HRD OLIVIA BAKERY
Jl. Hayam Wuruk No.107 Kediri

Dengan Hormat,

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama                                  : Gresia Belgis Dian Sari
Tempat, Tgl Lahir                :  Malaysia, 28 Desember 1996
Pendidikan Terakhir             : S1 Hukum Keluarga Islam, IAIN Tulungagung
Alamat                                 : Dsn. Besole Ds. Darungan Rt 03 / Rw 04 Kec. Kademangan Kab. Blitar
                                              Provinsi. Jawa Timur 
Telepon                                : 085790528434


Dengan ini mengajukan permohonan lamaran kerja di Olivia Bakery yang Bapak / Ibu pimpin Sebagai Staff Administrasi. Sebagai bahan pertimbangan bersama surat lamaran ini saya lampirkan :

1   .      Curriculum Vitae (CV)
2   .      Ijazah (Fotocopy)
3   .      Transkrip Nilai (Fotocopy)
4   .      KTP (Fotocopy)
5   .      Pas Photo terbaru

Demikian surat lamaran ini dibuat. Adapun seluruh data dan dokumen yang saya berikan adalah benar. Besar harapan saya untuk dapat diterima sebagai Staff Administrasi. Atas perhatian dan waktunya saya ucapkan terima kasih.
                                                                                                                                         
                                                                                                                            Hormat Saya,
                                                                                                                                         
                                                                                                                                        
                                                                                                                           Gresia BelgisDian Sari

BERGEJOLAK DENGAN HATI



BERGEJOLAK DENGAN HATI

Terkadang aku selalu menggerutu dengan hatiku sendiri, Apa sih salahku? Apasih salah perasaanku? Aku tak pernah bermain tentang perasaan siapapun, tapi berkali-kali diberi harapan lalu dikecewakan, Aku bahkan membatasi diri dari yang namanya pergaulan, iya perasaan itu muncul ketika ada seseorang datang dengan membawa sejuta keyakinan.

Ketika rasa penasarannya sudah terbayar tuntas lantas dia menghilang, seperti bertamu mengetuk pintu mengucap salam dengan sopan, kusuguhkan kopi lantas dia meminta hati, kuberinya hati lalu dia pergi tanpa berpamitan.
Seperti pemilik rumah yang kebingungan, kenapa tamu itu menghilang? Begitupun juga hatiku yang kebingungan mencari semua jawaban, hanya terdiam tidak bisa merasakan apa-apa, tidak bisa berbuat apa-apa, karena telah menyuguhkan hati untuk sembarang orang.

Tanpa sepatah kata yang terucap, dia pergi menghilang seolah tak terjadi apa-apa, perasaannya pun dilupakan begitu saja, harapan yang ia bangun dengan mudah dihapuskan seperti menulis sebuah nama di bibir pasir pantai lalu terhempas deburan ombak jejaknya lenyap tak terdeteksi, hilangnya menyisakan tanda tanya? Apakah suatu saat dia akan kembali atau hanya cukup sampai disini?